Selasa, 29 November 2011

POTENSI WISATA BUDAYA JATINANGORAssalamualaykum universe ϑSelamat pagi. Semoga pagi yang cerah ini membawa semangat baru bagi kita untuk melakukan aktivitas hari ini yah.! Buat yang tutorial, lab activity, atau skills lab semangat.!!! :D:Dnah setelah sebelumnya saya membahas tentang potensi budaya Indonesia yang cenderung terbengkalai, sekarang saya akan membahas sedikit mengenai potensi wisata Jatinangor.Jatinangor adalah sebuah kecamatan kecil di Kabupaten Sumedang dengan luas 26.20 km2 dan terletak dibawah kaki gunung Manglayang. Meskipun hanya sebuah kecamatan, namun potensi kecamatan ini sangat luar biasa karena tempat ini menjadi salah satu pusat pendidikan di Jawa Barat. Ada 4 kampus besar di wilayah ini, yaitu Universitas Padjadjaran, Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN), IKOPIN, dan ITB (coming soon).Potensi wisata dan sejarah yang dimiliki Jatinnagor juga tidak kalah hebat dibandingkan potensi pendidikannya. Potensi wisatanya antara lain Bumi Perkemahan Kiara Payung dan Bandung Giri Gahana (BGG). BGG sendiri memiliki fasilitas golf dengan standar internasional. Luar biasa kan? ϑUntuk potensi sejarah, ada dua objek penting, yaitu menara jam di Kampus UNWIM (sekarang ITB) atau menara Loji dan Jembatan Cincin. Menara Loji dulunya berfungsi sebagai sirene yang berbunyi pada waktu tertentu sebagai penanda kegiatan di perkebunan karet. Nah pada tahun 1980-an, lonceng menara Loji ini dicuri dan hingga kini kasusnya masih belum jelas. Pihak – pihak yang berwenang seperti pemda Sumedang pun tidak tahu-menahu dengan kasus ini. Saat ini menara Loji tampak tidak terurus. Perawatan terakhir adalah pengecatan ulang oleh pihak rumah tangga UNWIM pada tahun 2000.Selanjutnya jembatan Cikuda atau jembatan Cincin, dibangun oleh perusahaan kereta api Belanda untuk menunjang lancarnya kegiatan perkebunan karet. Seperti menara Loji, jembatan Cincin ini pun sudah sangat tidak terawat. Pihak Dinas Budaya dan Pariwisata Pemda Sumedang maupun PT Kereta Api Indonesia menyatakan bahwa perawatan jembatan ini tidak termasuk dalam wewenangnya. Fakta – fakta mengenai wisata sejarah ini sangat disayangkan. Padahal bila diurus dengan baik, wisata ini bisa mengangkat derajat wisata Jatinangor. Dan menurut informasi yang saya dapatkan dan saya rasakan sendiri sebagai mahasiswa UNPAD Jatinangor, mahasiswa – mahasiswa yang tinggal disini pun banyak yang tidak mengetahui keberadaan dua objek tersebut. Untuk jembatan Cincin sendiri, yang terkenal bukan dikenal sebagai potensi budaya, tapi sebagai tempat berhantu. Ini sangat disayangkan, bukan? ΛKita sebagai mahasiswa yang peduli mungkin bisa melakukan advokasi ke Pemda Sumedang agar mereka mau merawat dua objek tersebut, karena jika Pemda sudah bergerak, maka perawatannya akan jadi lebih mudah dan tentunya akan menambah citra baik dari Jatinangor. semangat jatinangor.!! ;)

What U Will do with 20 staffs.????????????

Assalamualaikum wr.wb universe ϑϑ

Menjadi pemimpin bukan perkara mudah. Dalam memimpin kita dituntut untuk bisa menjadi super duper leader dan mengayomi staf nya. Tapi perlu digarisbawahi bahwa pemimpin bukanlah dewa, berarti pemimpin tidak bisa menjadi sempurna semudah membalikkan telapak tangan, tapi butuh proses. Saya yakin semuanya setuju. Dan proses belajar itu salah satunya ada disini, SCORE. ϑϑ

kali ini, saya diminta untuk merancang sesuatu yang akan saya lakukan bila saya menjadi seorang pemimpin dengan minimal 20 staf. Hmm? Banyak ya? Mau diapakan staf – staf saya ini agar mereka terus loyal pada organisasi kami hingga akhir kepemimpinan??

Salah satu yang akan (dan HARUS) saya lakukan adalah mendengar. Mengapa? Mendengar bukan sekedar mendengar / menerima gelombang suara lalu meninterpretasikannya tapi juga mendengar yang lebih jauh, mendengar keinginan, mendengar keluh kesah, mendengar apapun yang mereka sampaikan.

Kenapa sih manusia diberi dua telinga dan satu mulut??? Karena ALLAH menyuruh kita untuk lebih banyak mendengar daripada bicara. Jika ALLAH sudah berkata demikian, berarti mendengar adalah sesuatu yg sangat penting, bukan??

Ketika kita berkeluh kesah pada sahabat kita, kita pasti merasa sangat sangat sangat nyaman apabila kita didengarkan dengan baik, meskipun sahabat kita tersebut tidak memberikan banyak saran dsb, tapi cukup dengan perhatian dia dalam mendengarkan saja sudah membuat kita bahagia dan merasa penting.

Dari sini dapat diambil pelajaran bahwa pemimpin itu penting mendengar segala keinginan dan keluh kesah stafnya. Dari mendengar ini kita bisa melakukan tindakan yang lebih baik dan bijak.

Hal kedua yang akan saya lakukan adalah mengerti keadaan staf. Setiap orang memiliki kemampuan,sifat, dan aktivitas/kesibukan yang berbeda. Maka kita sebagai pemimpin wajib memahami itu dan memberikan kesempatan seluas-luasnya sesuai kemampuan dan sifatnya. Kita tidak boleh memaksakan kehendak kita padahal staf kita tersebut tidak senang / tidak mampu melakukannya.

Contoh : ada staf yang bersifat pendiam dan sulit bicara di depan orang banyak. Lalu tiba – tiba kita meminta dia untuk menjadi MC disebuah acara. Staf tersebut tidak percaya diri dan merasa tidak mampu. Namun karena tidak ada orang lain yg bisa disuruh, maka kita memaksa dia untuk jadi MC.

Yang ketiga adalah menciptakan rasa kekeluargaan. Bekerja dalam satu tim tidak hanya bicara tentang profesionalitas tapi juga tentang kekeluargaan. Bisa kita bayangkan bila dala satu tim ada segelintir orang yang hanya mementingkan ego masing – masing, pasti atmosfer tim kita sangat tidak nyaman. Cara yg bisa saya lakukan adalah mengajak mereka jalan – jalan / bonding atau sekedar makan siang bersama, dan berusaha membuat rapat menjadi sesantai mungkin, namun tetap serius.

Mungkin sekian dulu yang bisa saya janjikan bila saya menjadi pemimpin dengan 20 staf. Semoga dengan 3 hal ini saya bisa jadi pemimpin yang bijak dan membuat staf saya loyal dari awal – hingga akhir kepengurusan. Amin... ϑ

Wassalamualaikum ϑ

Sabtu, 26 November 2011

RESENSI ARTIKEL INDONESIA


Kebudayaan Indonesia, bisa majukah?
Judul asli : Mungkinkah Pariwisata Budaya Indonesia Maju?
Penulis   : Pengamat budaya dan pariwisata dan staf kementrian kebudayaan dan pariwisata RI
Sinopsis               :
                Turis – turis mancanegara berbondong – bondong datang ke Bali tidak hanya karena pemandangan alamnya yang indah, namun juga karena mereka ingin melihat kebudayaan Bali yang terkenal eksotis dan unik, yang berbeda dengan kebudayaan mereka. Bila kebudayaan Bali tidak semenarik itu, mungkin para turis mancanegara enggan mengunjungi Bali.
                Pariwisata budaya merupakan jenis pariwisata yang berdasarkan pada mosaik tempat,  tradisi, kesenian, upacara – upacara dan pengalaman yang memotret suatu bangsa/suku bangsa dengan segala keanekaragaman masyarakatnya. Garrison Keillor pada pidatonya di Amerika menyatakan bahwa :”we need to think about cultural tourism because really there is no other kind of tourism. It’s what tourism is. People don’t come to America for our airports, our hotels, or the recreation facilities. They come for our culture. They come here to see America.”
                Indonesia sendiri adalah negara yang kaya raya dengan sumber daya alam dan sumber daya budaya, namun sayangnya dalam wacana pariwisata budaya di tingkat nasional, yang seringkali dijadikan rujukan dan contoh adalah pariwisata di Bali. Sehingga pariwisata budaya kita ditempat lain kurang terekspos dunia luar. Ini terbukti saat tejadi tragedi bom Bali, penerimaan devisa negara kita di bidang pariwisata menjadi anjlok.
                Maka dari itu perlu langkah – langkah konkret untuk memajukan pariwisata kita secara menyeluruh dan langkah ini tidak hanya menjadi tanggung jawab pemerintah, namun juga seluruh masyarakat Indonesia.
Opini :
                Menurut saya artikel ini sudah cukup baik dan memuat kondisi yang benar – benar terjadi di dalam dunia pariwisata Indonesia sehingga bisa kita jadikan rujukan dalam analisis pariwisata. Saya pribadi sangat setuju dengan informasi yang dipaparkan oleh artikel ini, bahwa benar pariwisata Indonesia masih jauh dari kata MAJU. Mengapa? Karena masih sangat banyak budaya kita yang belum terekspos. Padahal jika kita mau berfikir, Indonesia memiliki ratusan suku dan tiap suku memiliki budaya yang berbeda. Artinya Indonesia sangat kaya.
                Seperti yang kita tahu juga bahwa sekarang banyak kebudayaan / kesenian kita yang diklaim oleh bangsa asing. Menurut saya wajar saja ini terjadi, toh masyarakat Indonesia sendiri terkadang kurang peka dengan budayanya.
                Saya harap pemerintah sebagai pemegang kekuasaan tertinggi dapat terus menggalakkan program kebudayaan kita. Ada banyak sekali cara untuk melakukan itu seperti yang sudah dipaparkan di artikel tersebut, tinggal bagaimana pemerintah dan masyarakat untuk melaksanakannya. Komitmen saudara – saudara.! Jangan menyerah untuk jadi lebih baik.
                Dan satu lagi, kita sebagai mahasiswa Kedokteran juga harus turut serta dalam upaya ini. Kita sebagai agent of change wajib membawa perubahan yang lebih baik meskipun pariwisata bukanlah bidang yang kita perdalam, namun kita memiliki itu.! Semangat!!!! J

Wawancara Teh Isni :)


Universe, pagi ini saya gak cuma beruntung bisa ngewawancarain teh Rani, saya juga super beruntung bisa ngobrol lebih jauh dengan Ketua Biro KESTARA 2011-2012 yang super duper keren banget, teteh Isni                
Let’s check this out.!!!!!!
                Narasumber kita kali ini bernama Isni Maulina Sukmara dan biasa dipanggil Isni. Beliau merupakan Ketua Biro KESTARA periode 2011-2012 yang sebelumnya menjadi staff kestara ketika masa kepemimpinan Teh Rani. Ketika beliau menjadi staff, beliau memegang tanggung jawab terhadap notulensi rapat – kalender kemahasiswaan – dan inventaris senat. Beliau selalu hadir dan menjadi notulen dalam rapat ketua bidang, ketua bidang – ketua seksi, dan audiensi dekanat. Untuk job kalender kemahasiswaan, beliau membuat kalender kemahasiswaan selama satu tahun berdasarkan data yang ada di proposal awal tahun dan mengirimkannya ke pihak dekanat. Beliau juga  selalu mengupdate kalender di buku Kestara, soft copy, atau papan kalender tiap bulannya. Terakhir, beliau juga mencatat data inventaris senat ketika ruang senat pindah dari Bale ke A1. Dan tak lupa, ketika akhir tahun, beliau menjadi notulen rekapan jadwal rapat untuk dikumpulkan dan dijadikan bahan LPJ.
                Teteh yang lahir di Sukabumi, 27 September 1992 ini memulai karirnya sebagai ketua biro dengan menjadi panitia XXX dan menjadi narasumber bersama ketua seksi lainnya. Lalu beliau menentukan kriteria orang – orang yang dibutuhkan di Kestara dan turut serta dalam proses perekrutan staff. Hingga akhirnya terpilihalah 7 orang kestarawati yang luar biasa (Maye, Pipit, Wulan, Herning, Titan,Uus, dan saya)heheee.... J

Lalu beliau menyusun program kerja Kestara untuk satu tahun  kedepan dan setelah pelantikan, beliau mengadakan forum musyawarah Kestara untuk menentukan job desk masing – masing anggota dan selalu memfollow-up kinerja anggota. Selain memperhatikan kinerja, beliau juga selalu berusaha merekatkan ukhuwah interpersonal di Kestara dengan mengadakan bonding atau rapat tiap bulannya. Selama menjadi ketua biro pun, teh Isni tetap melakukan job nya sebagai penanggungjawab proposal, mengikuti rapat kabid – kasie dan audiensi senat. Dan terakhir membuat handover untuk ketua biro Kestara selanjutnya J
                Menurut teteh yang juga aktif di Kamus 2009, Rinengga Gumiwang, protokoler, DKM Asy-syifaa, Tim Medis Asy-syifaa, SRC, dan PHN ISMKI ini kondisi Kestara dikepengurusannya sudah cukup baik meskipun kadang – kadang ada kerenggangan, namun secara umum kondisi tahun ini lebih hidup, lebih semangat kerja, dan lebih aktif di dunia ke-senat-an. Kondisi internalnya juga lebih hangat dan ukhuwahnya lebih terbangun         J
                Namun masih ada goal Kestara yang belum tercapai di tahun ini yaitu belum terlaksananya pembenahan ruang senat dan pembaharuan inventaris senat.
                Untuk dunia kemahasiswaan sendiri, beliau berpendapat bahwa ada sedikit “kemunduran” . ini ditandai dengan hanya ada calon tunggal saat pemilihan ketua Senat 2011, sementara para kader yang lainnya lebih memilih untuk memajukan organisasinya sendiri. Namun secara kasat mata, kemahasiswaan kita sekarang sangat aktif, dinamis, dan tercipta banyak kegiatan kemahasiswaan yang bermanfaat.
                 Akhirnya teteh cantik ini berpesan agar bonding interpersonal di kepengurusan Kestara 2012 akan semakin kuat dan penanaman nilai komitmennya harus lebih dijaga. Selain itu pembagian job harus lebih diefektifkan lagi sesuai dengan kebutuhan dan ketersediaan SDM. Dan juga  meningkatkan koordinasi dengan pengurus senat lain dan hubungan terkait SOP Kestara dengan berbagai pihak harus lebih dipersimpel dan dipertegas. Intinya Kestara harus lebih baik, lebih semangat, dan harus lebih eksis :D D
SEMANGAT KESTARA.!!!! Terimakasih teh Isni JJJ
                

 

                
 
                

Wawancara Teh Rani J


Assalamu’alaikum universe.  J
Sekarang saya akan sharing hasil wawancara dengan seorang teteh yang keren banget, Ketua Biro KESTARA periode 2010-2011, mari kita panggilkan, teteh Rani. Yeeeeeee J
                Pagi  (hari Minggu, 27 November 2011) ini saya berkesempatan untuk berbincang – bincang dengan Ketua Biro Kesekretariatan dan Bendahara 2010 – 2011, Rani Pitta Omas. Teteh yang lahir di Bandung, 13 April 1990 ini sebelum menjadi ketua biro, menjadi Staff di KESTARA di kepengurusan sebelumnya dan saat itu beliau memegang tanggung jawab pada kebendaharaan Senat. Lalu pada kepengurusan selajutnya, beliau diamanahi untuk menjadi ketua Biro KESTARA. Saat menjadi ketua biro, beliau mengkordinir dan mengontrol semua program – program kerja KESTARA dan membagikan job tersebut ke seluruh anggota, mulai dari pelatihan sekretaris bendahara UKM dan divisi senat, pembuatan mading Senat, proposal, LPJ, notulensi rapat senat, dan beliau tetap memegang tanggung jawab sebagai bendahara.
                Kondisi KESTARA saat beliau menjabat sebagai ketua saat itu sudah baik karena anggota – anggota KESTARA memiliki etos kerja, tanggung jawab, dan semangat yang tinggi. Namun menurut teteh yang juga aktif sebagai pengurus PMK FKUP ini, kondisi kemahasiswaan saat itu belum sepenuhnya meng-aktif-kan seluruh mahasiswa, masih ada mahasiswa yang kurang aktif meskipun Senat dan UKM – UKM sudah berusaha sebaik mungkin dalam meningkatkan kinerja dari tahun ke tahun dan berupaya memberi manfaat sebesar – besarnya.
                Mengenai proker KESTARA waktu itu, hampir semuanya terlaksana dengan baik, namun dulu belum ada fiksasi bentuk proposal yang disetujui oleh pihak fakultas, dan akhirnya fiksasi dilakukan pada kepengurusan selanjutnya.
                Akhirnya, teh Rani berpesan agar KESTARA semakin baik lagi kedepannya, semakin rapi dalam bekerja karena administrasi merupakan sesuatu yang penting dalam organisasi. Seperti halnya motto hidup beliau “lakukan apa yang menjadi bagian kita dengan sebaik – baiknya”.
Terimakasih teh Rani JJJ






TECHINCAL MEETING SCORE : 26 November 2011


Assalamu’alaikum universe JJ
Sekarang saya mau berbagi sama universe sekalian mengenai technical meeting SCORE tanggal 26 November kemarin. Ngapain aja sih disana? Ini jawabannya :D
Sebenernya saya deg-degan dan penasaran SCORE tu kayak gimana, siapa aja yang ada dibelakangnya, galak – galak gak, banyak tugas gak, ngebosenin gak secara acaranya bakal seminggu full kayak begitu.huhuhu... dan semuanya terjawab di TM kemarin..
1.       Kesan pertama saya : SCORE asik. Karena tim Organel asik dan seru. Bisa bikin suasana cair. Sangat menyenangkan :D
2.       SCORE dibuat selayaknya sekolah beneran. Ada kepala sekolah, wali kelas, temen sekelas, PR, ketua kelas. Uwoooooooooooooooooooooooo.jadi pengen balik sekolah lagi gak sih? L
3.       Sekolah pasti seru, dan saya yakin SCOREpun begitu J
4.       Ba.ba.ba.banyak tugasssssssssssssssssssssssss L sebenernya udah kebayang dari sebelum TM. Dan terbukti kan?hehe. it’s okay, namanya juga belajar.fufufufuuuuuu...............
5.       Disana saya masuk ke kelas ENDOPLASMIC RETICULUM dan Kang Ahmad Triadi a.k.a Kang Mamet sebagai wali kelas saya J saya punya 8 teman lain yang berasal dari daerah (daerah??)berbeda. Mereka adalah Aura,Nurani,Sofwah,Rika,Ade,Ivan,Taufik,dan Saifan. Hai semuaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa??meliuk-liukkkkkk................ :D:D:D
6.       Nah ternyata, rekan satu kelas saya, Taufik, terpilih jadi ketua angkatan (kyaaaaa............congrats ya Opik. Semoga amanah J)
Ya secara garis besar sih kesan pertama saya tentang SCORE  itu baik dan membuat saya jadi semangat. S.E.M.A.N.G.A.T JJJ
Semoga ke-baik-an yang saya dapatkan di TM, terus berlanjut dan saya bisa semakin pintar dengan ikut SCORE ini. Amiiiiiiiiiiiiiiiiiiin

Yuk ah, sekian dulu pesan kesannya. Thankiss.........
Wassalamu’alaikum J

SCORE : SChool Of Regeneration and Encouragement


Assalamu’alaikum wr wb universe JJ
Selamat pagi.!!! :D
Sekarang kita mau kenalan part 2, boleh?sipppp.....
Seperti yang udah saya mention di postingan sebelumnya, bahwa ini adalah blog pertama saya.uwoooow.... :D
Ada apa sih yang membuat saya tiba-tiba bikin blog? Ada yang tau? Jawabannnya simpel, yaitu karena SCORE.
X : “hah, SCORE?? Apa itu SCORE.?”
Jadi SCORE itu singkatan dari School of Regeneration and encouregement. Di sekolah ini saya dan 57 teman saya yang lain akan belajar sambil bermain dan bernyanyi.horeeee.!!! :D
zzzzzzz,gak gitu juga sih sebenernya x_x
serius lagi. Jadi SCORE itu adalah sekolah yang diadakan dari tanggal 28 November – 2 Desember 2011 oleh tim Organel (orang – orang yang rela), terdiri dari seorang kepala sekolah (Teh Fulki Fadhila) dan enam orang wali kelas (kang Ahmad Triadi, kang Marikar Arsy, kang Poundra Adhisatya, teh Wulantika, teh Tita Rashida, dan Teh Andini). Ngapain aja sih kita disini? Intinya sih saya dan teman – teman saya itu bakalan belajar banyak tentang .................................................................................................................................................................
#jawaban pasti tentang apanya, akan saya teruskan minggu depan :D :D
Pokoknya insyaAllah disini saya akan tambah pinter (amiiiiiiiiiin), rajin bikin case review (#eh), tambah temen, tambah happy, dan tambah baik lagi.amiiin... kita lihat saja nanti hasilnya yah :D
Nah salah satu tugas SCORE ini adalah bikin blog.
Gue : “BLOG?? What???????????????????????? Ga punya T_T #PANIK “
Akhirnya saya pasrah aja sama tugas ini. Toh tugasnya gampang dan ga perlu mikir juga sebenernya.hahaha....
Sekarang universe udah tau kan alasan saya bikin blog?
Mohon doakan supaya saya istiqomah dalam per-blog-an ini, semoga keeksisan saya disini bertahan selamanya, gak cuma selama SCORE berlangsung.amiiiiiinnn J
Wassalamua’alaikum JJ




PERTAMAX :) kenalan dulu boleh lah ya :)

Assalamu'alaikum :)

bingung. zonnnngggggggggg...............

ini postingan PERTAMA saya. seumur hidup baru pertama kali bikin blog. Subhanallah :D
hmm,pertama - tama mendingan kita kenalan dulu kali ya. oke?

Nama saya Desy Anggraini, tapi saya sekarang lebih sering dipanggil Echy/Ecy/Eci, apapun tulisannya yang penting pengucapannya sama E.C.I. tapi dimohon dengan sangat, teman - teman sekalian jangan sampai salah menulis nama asli saya, tulislah dengan benar, jangan tulis Desi, Dessy, atau Anggraeni. aduh pliss banget jangan yah :p :p

Saya lahir 19 tahun yang lalu di sebuah RSUD Sekayu, Sumatera Selatan. mau sedikit sharing nih tentang tempat lahir, waktu dulu mama saya rencananya mau ngelahirin di Palembang, eh tapi karena sayanya udah negebet pengen keluar duluan alhasil gak jadi lahiran di Palembang, tapi di Sekayu, tempat papa saya tugas dulu. hmm, dua kakak saya lahirnya di Palembang. ya setidaknya ibukota provinsi lah ya, rada keren dikit. lah gue???? di kabupaten :"( rada minder juga sih,tapi ya udah lah yah.Alhamdulillah :D #labil

nah seperti yang udah saya singgung diatas, bahwa ini postingan pertama saya...horeee \(^Ʌ^)/
seneng banget akhirnya keluar dari masa jahiliyah untuk memulai sesuatu yang baik, yaitu menulis. semoga blog saya ini gak cuma jadi tong sampah, tapi bisa jadi sumber inspirasi buat semua.amiiin..

yo wess lah, sampe sini dulu kenalan part I nya. masih ada part - part lain.haha.....
sip??
bye bye.fufufuuuuuu...................


wassalam :)